Berulang Kali Ditendang dari Raja Mobil Terlaris RI, Toyota Buka Suara

Pengunjung melihat mobil Toyota Avanza terbaru di Dealer Auto 2000 Sudirman, Jakarta, Rabu, 24/11. Persaingan Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander terjadi di ajang Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2021 pada 11-21 November 2021 di ICE BSD kemarin. Selama pameran, keduanya menjadi mobil terlaris yang dipesan konsumen dari masing-masing agen tunggal pemegang merek (ATPM).
Berdasarkan catatan Toyota Astra Motor (TAM), All New Avanza dan All New Veloz laku ribuan, memberikan kontribusi terbesar mencapai 1.534 unit, dengan masing-masing 711 unit dan 823 unit, atau sebesar 34% dari total seluruh model Toyota.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Toyota Avanza tidak lagi menjadi mobil terlaris di RI dalam beberapa waktu terakhir, terlihat dari penjualan sejak Januari hingga Agustus 2024. Meski kerap masuk ke dalam 3 besar, namun sepertinya kini sulit bagi Avanza berada di posisi pertama.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada bulan Agustus 2024 Toyota Avanza berada di posisi kedua mobil terlaris dengan penjualan 4.798 unit, di bawah Daihatsu Sigra yang menjual 4.905 unit. Sebulan sebelumnya, Toyota Avanza kembali berada di posisi kedua mobil terlaris dengan penjualan 4.189 unit, lagi-lagi di bawah Daihatsu Sigra dengan penjualan 4.848 unit.

Jika menarik ke belakang, pada tahun 2023 lalu Toyota Avanza berada di posisi keempat dengan penjualan 66.460 unit. Sedangkan posisi pertama ditempati Toyota Kijang Innova yang menjual 66.460 unit.

Meski begitu, Direktur Marketing Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy menegaskan, penjualan Avanza masih tetap tetap tinggi.

“Kalau bicara di segmen Low MPV, rasanya penjualan Avanza sendiri masih mendominasi dan menjadi yang nomor 1 ya dengan Market Share sekitar 37% selama Januari-Agustus 2024 secara retail. Apalagi kalau angkanya digabung dengan Veloz bisa mencapai 47%. Kontribusi penjualannya pun masih rutin berada di top 3 model penjualan terbanyak Toyota,” katanya kepada CNBC Indonesia, Jumat (20/9/2024).

“Sedangkan kalau berbicara posisinya di market secara overall juga masih rutin bersama Kijang Innova dan Calya berada di top 3 – top 5 model paling favorit di Indonesia,” ujar Anton.

Ia pun angkat bicara mengenai alasan tidak masuknya Avanza berada di posisi pertama. Padahal, sebelum pandemi Covid-19, selama belasan tahun Avanza selalu berada di posisi pertama mobil terlaris nasional.

“Terkait mungkin kenapa tidak selalu berada di nomor 1 faktornya tentu beragam ya. Seperti sekarang hadir segmen baru seperti LCGC yang memang difokuskan kepada para First Buyer, maupun peningkatan kebutuhan mobilitas masyarakat akan kendaraan yang lebih besar dan naik ke segmen Medium MPV seperti Kijang Innova,” sebutnya.

“Jadi bisa dikatakan opsinya lebih banyak sehingga masyarakat bisa menyesuaikan sesuai kebutuhannya masing-masing,” kata Anton.

kadobet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*